Tuesday, September 29, 2009

loser

terlalu sering kita mengeluh dan memaki untuk menyalahkan nasib
begitupun dengan saya..
selama ini nasib menjadi kambing hitam atas segala kesalahan yang membawa saya pada penyesalan
namun semakin lama saya menjalani kebodohan-kebodohan ini
saya semakin menyadari nasib adalah pilihan..
saat kita memilih untuk terpuruk, maka nasib hanya tinggal menyesuaikan untuk ikut menjadi terpuruk

saya ternyata dengan seluruh ketololan saya, telah mengunci diri saya sendiri dalam keputusasaan
saya melepaskan kesempatan-kesempatan saya untuk bisa memperjuangkan kebahagiaan saya..
dalam segala penyesalan ini saya baru menyadari apa yang sebetulnya betul-betul saya inginkan

saya mengais-ngais khayalan saya
memaksakan diri untuk mempercayai bayangan itu nyata..
memaksa diri percaya suatu saat saya akan terbangun dan semua ini hanyalah mimpi..
tapi sia-sia,
karna saya tahu itu hanya impian liar yang terlalu muluk

saya kini harus memperbaiki dan menghibur diri
saya harus menjalani segalanya yang telah saya mulai
meskipun akhirnya memuakkan
saya tidak punya pilihan..
dan saya akui,

ya..saya seorang pecundang